Pj Wali Kota Baubau Tetap Berharap Kedua LAKB Bersatu

Pj Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, kembali menyampaikan harapannya agar kedua Lembaga Adat Kesultanan Buton (LAKB) dapat bersatu. Menurutnya, persatuan sangat penting untuk menjaga keharmonisan dan melestarikan budaya di Kota Baubau. Oleh karena itu, ia mendorong adanya komunikasi yang lebih baik antara kedua pihak.

Harapan Pj Wali Kota Baubau untuk Persatuan

Dalam pernyataannya, La Ode Ahmad Monianse menegaskan bahwa kerja sama antara kedua LAKB harus diutamakan. Sebab, jika perbedaan terus dipertahankan, hal ini dapat berdampak pada keberlangsungan adat Kesultanan Buton.

“Kami ingin kedua LAKB bisa bersatu dan bekerja sama dalam menjaga adat serta nilai-nilai luhur Kesultanan Buton. Sebaiknya, perbedaan pandangan diselesaikan dengan musyawarah, bukan perpecahan,” ujar Monianse dalam sebuah acara adat di Kota Baubau.

Dampak Perselisihan bagi Masyarakat

Tak dapat dimungkiri, perpecahan antara kedua LAKB berdampak pada masyarakat adat. Misalnya, beberapa kegiatan tradisi kini menghadapi kendala karena adanya perbedaan pendapat di antara para pemangku adat.

Banyak tokoh adat dan masyarakat pun merasa prihatin dengan kondisi ini. Oleh sebab itu, mereka berharap pemerintah daerah dapat membantu memediasi konflik agar tidak semakin berkepanjangan.

Upaya Pj Wali Kota Baubau  Mediasi dari Pemerintah

Sebagai langkah konkret, Pemerintah Kota Baubau telah melakukan berbagai upaya mediasi. Selain itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata juga menggelar pertemuan dengan para tokoh adat serta akademisi untuk mencari solusi terbaik.

“Kami akan terus memfasilitasi pertemuan hingga ditemukan jalan tengah yang dapat diterima oleh kedua pihak. Lebih dari itu, kita harus menjaga warisan budaya leluhur,” tambah Monianse.

Harapan untuk Masa Depan

Masyarakat Kota Baubau berharap agar permasalahan ini segera terselesaikan. Jika kedua LAKB bisa kembali bersatu, kegiatan adat dan budaya pun dapat berjalan seperti sediakala.

Pada akhirnya,  mengajak semua pihak untuk mengutamakan kepentingan bersama. “Mari kita bersatu demi Buton yang lebih kuat dan berbudaya,” pungkasnya.