
STIQH XIII Resmi Ditutup, Sorawolio Raih Juara Umum
STIQH Ajang tahunan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits ke-13 resmi ditutup pada Senin malam dalam suasana penuh khidmat. Kegiatan yang berlangsung selama lima hari ini ditutup secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Baubau. Pada kesempatan tersebut, diumumkan bahwa Kecamatan Sorawolio keluar sebagai Juara Umum tahun ini.
Penutupan Meriah dan Penuh Makna
Acara penutupan yang digelar di Aula Utama Masjid Agung Baubau dihadiri oleh tokoh agama, pejabat pemerintah, serta masyarakat umum. Suasana berlangsung dengan penuh kekhusyukan dan semangat kebersamaan.
Tidak hanya itu, peserta terbaik dari berbagai cabang lomba turut tampil membacakan tilawah dan hadits, yang membuat suasana semakin haru dan penuh makna.
Dalam sambutannya, Kepala Kemenag Baubau menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kesuksesan kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa STIQH bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan juga sarana mempererat ukhuwah Islamiyah serta menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap Al-Qur’an dan Hadits.
Sorawolio Unggul di Berbagai Cabang
Sorawolio tampil menonjol di hampir semua cabang yang dilombakan. Kecamatan ini meraih 9 medali emas, termasuk dalam kategori tilawah anak-anak, tahfidz 10 juz, dan hafalan hadits.
Prestasi ini tak lepas dari kerja keras para peserta serta bimbingan intensif dari para pembina. Menurut dewan juri, peserta dari Sorawolio menunjukkan kualitas tinggi dalam aspek tajwid, kelancaran bacaan (fashahah), serta daya hafal yang kuat.
Sementara itu, suasana meriah terlihat dari antusiasme kafilah Sorawolio saat diumumkan sebagai juara umum. Camat Sorawolio menyampaikan rasa bangga dan syukur atas pencapaian tersebut. Ia menegaskan bahwa kemenangan ini adalah hasil dari kerja sama semua pihak, terutama para orang tua dan guru pendamping.
STIQH sebagai Ajang Pembinaan
Lebih dari sekadar kompetisi, STIQH juga menjadi sarana pembinaan bagi generasi muda dalam bidang keagamaan. Ketua panitia menyampaikan bahwa dibanding tahun lalu, jumlah peserta meningkat, dan kualitas penampilan pun lebih baik.
Selain lomba-lomba utama, panitia juga mengadakan bazar Islami serta pelatihan tajwid dasar yang terbuka untuk umum. Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat yang ingin memperdalam pemahaman mereka terhadap bacaan Al-Qur’an.
Harapan untuk STIQH XIV
Menjelang akhir acara, panitia mengumumkan bahwa STIQH ke-14 tahun depan akan digelar di Kecamatan Wolio. Pengumuman ini disambut dengan semangat oleh para peserta dan warga dari wilayah tersebut.
Kepala Kemenag Baubau berharap agar kegiatan ini terus berlanjut dan berkembang. “Semoga STIQH tahun depan lebih meriah, lebih berkualitas, dan membawa keberkahan bagi seluruh warga Kota Baubau,” ujarnya menutup sambutan.