
PLN EPI Bersama Warga Pulihkan Terumbu Karang di Baubau
PLN EPI bersama masyarakat pesisir Baubau melakukan aksi nyata pemulihan ekosistem laut melalui program restorasi terumbu karang. Kegiatan ini menjadi wujud komitmen perusahaan terhadap kelestarian lingkungan sekaligus pemberdayaan masyarakat lokal.
Fokus Rehabilitasi di Pantai Nirwana
Pantai Nirwana dipilih sebagai lokasi utama karena merupakan kawasan wisata yang mulai terdampak kerusakan ekosistem laut. Dalam beberapa tahun terakhir, terumbu karang di wilayah ini mengalami penurunan kualitas akibat aktivitas penangkapan ikan yang merusak dan perubahan iklim.
Untuk mengatasi kondisi tersebut, PLN EPI dan warga menanam lebih dari 300 fragmen karang menggunakan media transplantasi seperti rangka besi dan pipa paralon. Selain menanam, tim juga melakukan pemantauan berkala guna memastikan pertumbuhan karang berlangsung optimal.
Pelibatan Aktif Masyarakat
Tidak hanya menanam, PLN EPI juga melibatkan masyarakat dalam pelatihan teknik transplantasi karang. Dengan demikian, warga tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga pelaku utama dalam pelestarian laut.
Salah satu tokoh masyarakat, Arman, mengungkapkan apresiasinya. “Kami merasa diperhatikan dan dilibatkan langsung. Ini bukan hanya soal lingkungan, tetapi juga masa depan penghidupan kami,” katanya.
Mendukung Agenda Konservasi Nasional
Selain berdampak lokal, program ini juga mendukung target pemerintah dalam upaya konservasi laut. Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan, sekitar 30% terumbu karang Indonesia dalam kondisi rusak. Oleh karena itu, keterlibatan sektor swasta seperti PLN EPI sangat penting.
Program ini pun selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya poin ke-14 tentang ekosistem laut. PLN EPI menunjukkan bahwa dunia usaha bisa berperan lebih dari sekadar penyedia energi.
Sinergi Energi dan Lingkungan
Sebagai bagian dari transformasi energi nasional, PLN EPI menyadari pentingnya keberlanjutan dalam setiap lini bisnis. Program ini menunjukkan bahwa pelestarian lingkungan dan ketahanan energi dapat berjalan beriringan.
“Konservasi terumbu karang ini adalah bagian dari langkah kami mengintegrasikan nilai-nilai lingkungan ke dalam proses bisnis,” ujar Andi Prasetyo, perwakilan dari manajemen .
Arah Program ke Depan
Ke depannya, berencana memperluas program serupa ke wilayah pesisir lainnya. Tujuannya adalah menciptakan kesadaran dan kemandirian masyarakat dalam menjaga lautnya sendiri.
Dengan kerja sama antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat, langkah-langkah konservasi ini diharapkan memberikan dampak jangka panjang, baik untuk lingkungan maupun perekonomian lokal. Oleh sebab itu, program ini dinilai sangat strategis untuk masa depan ekosistem laut Indonesia.