
Wujudkan Swasembada Pangan, Pemkab Busel Tanam Padi Sawah
Wujudkan Swasembada Pemerintah Kabupaten Buton Selatan (Pemkab Busel) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan ketahanan pangan daerah. Salah satu langkah nyatanya adalah dengan melaksanakan penanaman padi sawah secara massal di beberapa kawasan pertanian strategis. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan swasembada pangan yang mandiri dan berkelanjutan.
Komitmen Pemerintah Daerah
Penanaman padi sawah secara simbolis dilakukan oleh Bupati Buton Selatan, H. La Ode Arusani, di Desa Lawela Selatan, Kecamatan Batauga. Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa program ini bukan sekadar kegiatan seremonial. Sebaliknya, ini adalah bagian dari strategi besar untuk memperkuat ketahanan pangan lokal di tengah ancaman krisis pangan global.
Lebih lanjut, Bupati Arusani menyampaikan bahwa keberhasilan swasembada pangan memerlukan kerja sama semua pihak.
“Swasembada pangan bukan hanya slogan. Ini adalah target nyata yang harus kita capai bersama dengan dukungan seluruh elemen masyarakat, terutama para petani,” ujarnya.
Kolaborasi dan Dukungan Teknologi
Untuk mendukung keberhasilan program ini, Pemkab Busel bekerja sama dengan Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Tenggara. Kerja sama ini meliputi penyediaan sistem irigasi, alat dan mesin pertanian (alsintan), serta pelatihan teknis bagi petani.
Selain itu, pemerintah daerah juga telah mendistribusikan benih unggul dan pupuk bersubsidi guna meningkatkan produktivitas. Menurut Kepala Dinas Pertanian Buton Selatan, Hj. Nurhayati, lebih dari 500 hektare lahan telah ditanami pada musim tanam pertama tahun ini. Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah seiring meningkatnya kesadaran dan antusiasme petani.
Respons Positif dari Petani
Program ini mendapat sambutan yang sangat positif dari masyarakat tani. Salah satu petani, La Ode Sarman, mengaku sangat terbantu dengan program ini. Ia mengatakan bahwa sebelumnya ia dan petani lain terbiasa menanam secara tradisional tanpa dukungan teknologi maupun bimbingan.
Namun kini, berkat bantuan alat, pupuk, dan pendampingan dari penyuluh pertanian, mereka merasa lebih percaya diri.
“Kami optimis panen tahun ini akan meningkat,” ujarnya dengan semangat.
Harapan Masa Depan Pertanian Buton Selatan
Dengan dukungan penuh dari pemerintah serta partisipasi aktif dari para petani, Kabupaten Buton Selatan optimis bisa mencapai kemandirian pangan. Ke depan, daerah ini diharapkan mampu menjadi salah satu penopang utama produksi beras di wilayah Sulawesi Tenggara.
Selain itu, melalui program ini, masyarakat petani tidak hanya mendapatkan hasil panen yang lebih baik, tetapi juga memiliki pengetahuan yang lebih luas tentang pertanian modern yang efisien dan berkelanjutan.
Penutup
Inisiatif Pemkab Busel dalam mendorong swasembada pangan menjadi contoh konkret peran aktif pemerintah daerah dalam menjaga kedaulatan pangan. Apabila program ini dilaksanakan secara konsisten dan mendapat dukungan lintas sektor, Buton Selatan berpotensi besar menjadi lumbung pangan baru yang kuat dan mandiri di kawasan timur Indonesia.